//
you're reading...
KORAN SURYA

Satu Penumpang Palangkaraya Belum Ditemukan

Media Bawean, 14 Agustus 2008

Sumber : Surya
Gresik – Surya-Administratur Pelabuhan (Adpel) Gresik masih berusaha mencari satu penumpang KM Palangkaraya, yang hilang akibat tenggelamnya kapal barang tersebut di perairan Pulau Bawean, Sabtu (9/8), dengan mengerahkan nelayan yang beroperasi di kawasan perairan Bawean. Upaya itu dilakukan Adpel, karena keterbatasan peralatan yang dimiliki.

Nur Alim, Kasi Penjagaan dan Keselamatan (Gamat) Adpel Gresik, mengatakan informasi tersebut disampaikan ke nelayan asal Brondong Lamongan dan nelayan asal Pulau Bawean. Informasi juga diberikan terkait kemungkinan korban terbawa arus laut, hingga Pulau Mandaluku. “Kami minta bantuan nelayan, karena tenaga dan peralatan kami terbatas,“ jelas Nur Alim.

Namun hingga kemarin, Adpel belum mendapat laporan dari keluarga korban, sehingga identitas korban yang hilang tersebut juga masih belum diketahui secara pasti.
Mengenai pemeriksaan ABK, Nur Alim menyatakan, pemeriksaan dilanjutkan dengan memeriksa delapan ABK lainnya, Rabu (13/8). Sehari sebelumnya, pihaknya memeriksa nakhoda dan enam ABK, Selasa (12/8).

Para ABK yang diperiksa kemarin, di antaranya Sumardi, Azis Ridwan dan Hadi, ketiganya adalah juru minyak. “Pemeriksaan yang kemarin selesai, namun kalau ada data tambahan yang kami butuhkan, mereka akan kami periksa lagi,“ tegas Nur Alim.

Hasil sementara pemeriskaan terhadap nakhoda dan delapan ABK, menyatakan penyebab tenggelamnya kapal buatan tahun 1961 karena dihantam gelombang tinggi. ABK juga mengatakan, ada angin kencang selama 15 menit yang disusul gelombang tinggi menghantam kapal hingga tiga kali yang akhirnya menyebabkan kapal tenggelam di perairan 11 mil sebelum pulau Bawean. st3

Diskusi

Belum ada komentar.

Tinggalkan komentar